Notes of Naila Salsabila

BEAUTY REVIEWS, EXPERINCES BY NAILA SALSABILA

  • Home
  • Beauty
  • Social
  • Momlyfe
    • Lifestyle
    • Sports Group
      • Category 1
      • Category 2
      • Category 3
      • Category 4
      • Category 5
    • Sub Menu 3
    • Sub Menu 4
  • Contact Us

    Hi everyone, welcome to my another review kali ini mau bahas salah satu produk penunjang diet asik karena tetap bisa makan nasi. Berat besti untuk mengganti nasi apalagi udah jadi makanan dalam kehidupan sehari-hari. Kurang lebih sudah 2 minggu aku  menggunakan Vitarice di rumah, tidak ada kendala dalam penggunaan pemakaian listrik juga aman, hasil nasinya pun sama persis kaya nasi biasa. Tapi tetap ada kelebihan dan kekuranganya tentunya.

Vitarice T-6 Low Sugar Multicooker Mode Warm


    Okelah lanjut aja ke review produknya. Setelah aku searching beberapa produk yang sepertinya cocok denganku, ya Vitarice T-6 Low Sugar Multicooker yang memiliki beberapa keunggulan. Diantaranya adalah:

(+) Dapat mengurangi kadar gula/karbo berlebih pada nasi hingga 50% karena berkurangnya kadar tersebut tentunya jauh lebih aman untuk aku yang membatasi konsumi gula dan karbo berlebih karena harus defisit kalori. Otomatis penderita diabetes dan keluarga penderita yang punya resiko tinggi mengalami diabetes karena faktor genetik (keturunan) bisa menjadi tindakan preventif konsumsi nasi rendah gula sejak dini. Selain itu juga lansia, penuaan, semua bisa konsumsi nasi dengan aman tanpa pantangan.

(+) Surprisingly hasil nasinya pulen dan tidak lengket, bener-bener kaya nasi biasa yang dibuat dengan rice cooker pada umumnya.

Hasil Nasi Vitarice T-6

(+) Dilengkapi teknologi sirkulasi uap 360 derajat yang bermanfaat larut dan terbuangnya pestisida dan arsenik pada beras dalam proses memasak. Hasil nasi lebih sehat bebas pestisida dan rendah gula.

(+) Terdapat 7 fitur tombol menu pintar dalam 1 alat super multifungsi yang dapat memasak berbagai macam nasi, diantaranya adalah; low sugar rice, brown rice, steam, bean porridge, cake, chicken, soup/meat.   

(+) Menjadi pilihan tepat untuk hadiah orang tersayang. Mungkin kerabat ataupun keluarga kalian.

 

    Itu dia beberapa poin keunggulanya selama pemakaian sejauh ini, nah untuk kekuranganya tetap ada here we go...

(-) Hasil nasi yang sudah matang jauh lebih cepat basi bestieee... tapi karena yang sedang program diet ada 2 orang saja, so far bisa diatur untuk porsi makan dalam satu hari habis. Biasanya gak sampai seharian juga, pagi-sore udah habis.

(-) Sisa nasi seringkali menempel di wadah stainless steel, tips dari aku untuk kedua wadahnya direndam terlebih dahulu sebelum dicuci dengan sabun, guna memudahkan proses pencucian untuk hasil bersih yang sempurna.

(-) Membutuhkan takaran air yang lebih banyak daripada rice cooker biasa, sesuai manual book untuk takaran 1 cup beras membutuhkan 3 ½ air tapi hasil nasinya aman sih gak kelembekan. Bukan masalah berarti buat aku sejauh ini.

(-) Kapasitas sedikit, tidak bisa untuk keluarga besar, yang aku gunakan kapasitasnya hanya 1,5L bisa dibilang sedikit. Well buat aku pribadi yang makan nasi memang berdua aja jadi cukup, tapi untuk yang dirumahnya kumpul keluarga besar sepertinya akan kurang sih.

 


    Beigtulah kurang lebihnya penggunaan Vitarice T-6 Low Sugar Multicooker yang aku gunakan di rumah, kalo ditanya is it worth to buy? Yes ofcourse untuk fitur dan keunggulanya, tentu harus disesuaikan juga dengan budget kalian. Untuk yang cari rice cooker khusus untuk diet, lagi program kesehatan, atau cari rekomendasi kado bisa jadi pilihan yang tepat. Teman-teman ada yang mau bertanya, atau sudah pakai di rumah bisa komen di bawah ya!

Terimakasih sudah mau mampir dan baca sampai akhir, untuk detail harga dan produknya bisa klik link dibawah. See ya!


    Hai welcomeback to my blog, pada tulisan kali ini mau review yang agak berbeda yang biasanya bahas beauty ini bahas barang elektronik jaman now. Oh ya bytheway selamat menjalankan ibadah puasa untuk teman-temanku yang yang menunaikan. Di pertengahan Ramadhan kali ini yang masih dalam situasi pandemic, bahaya polusi  outdoor maupun indoor, virus, dan bakteri yang tidak kita sadari dapat mengakibatkan berbagai macam penyakit seperti asma, alergi debu, alergi kulit, atau bahkan positive covid. Seperti yang kita tahu bahwa polusi udara dan mudahnya tertular virus dan bakteri tak aksat mata, padahal 90% waktu kita banyak dihabiskan di dalam ruangan. Bahkan sering kali 24/7 ya di rumah aja.

 


    Sebagai mama muda yang punya anak kecil, aku tuh paling gak bisa kalau anak gampang sakit lebih baik mencegah daripada mengobati. Salah satu upaya pencegahanya ya ini pakai air purifier di rumah. Pertimbanganku adalah fitur, harga dan kualitas produknya apakah sesuai. Clea Airpurifier memiliki teknologi 5in1 diantaranya:

  1. Pre filter: menyaring partikel besar seperti rambut, debu, dan bulu hewan 
  2. HEPA Filter pada Clea Air Purifier ini jenisnya sudah Medical grade HEPA13 yang efektif menyaring 99,97 % partikel sangat kecil hingga ukuran 0.3 mikron
  3.  Activated carbon: menyerap bau, asap rokok dan gas berbahaya lainnya 
  4. Dilengkapi dengan lampu UV-C dengan panjang gelombang 254 nano meter yang terbaik secara ilmiah dapat membunuh 99,99% bakteri, virus, dan kuman-kuman lainnya 
  5. Clea Air Purifier juga memiliki fitur ion negatif 


    Klaim produknya kurang lebih yang ku dapati seperti ini:

  • Efektif membunuh bakteri, virus dan jamur
  • Mensterilkan udara dari gas berbahaya
  • Menyaring partikel besar (rambut, bulu & debu)
  • Menghilangkan alergen dan kuman di udara
  • Menyejukkan ruangan hingga jangkauan 50m2
  • Menghilangkan bau tidak sedap

Saat ini satu minggu sudah ku pakai Clea AirPurifier dan lagi sesering itu aku pakai hehe. Dari desain dan bentuknya berwarna putih dengan list abu-abu muda. Gak berat sama sekali bisa dipindah-pindah, untuk kehalusan suara masih ada banget tapi gak ganggu jauh lebih halus dari suara kipas angin. Untuk dayanya gak terlalu besar. Bahkan di rumah yang dayanya Cuma 900watt masih bisa berbarengan dengan AC di malam hari.

 


    Untuk tombolnya pun sudah yang sensitive touch, bisa atur waktu, swing, dan nano filter. Sesudah dinyalakan tombolnya dan berjalan akan muncul lampu biru dan angka di bagian depan. Jujur untuk ngaruhnya untuk kesehatan pernafasan belum terlalu keliatan. Tapi ya setiap hari filternya di buka ya kotor iyuh… mungkin karena posisinya pinggir jalan dan kualitas udaranya kurang baik huhu kebayang gak sih selama ini hidup berdampingan dengan udara yang kurang baik ini. 


 

    Kekuranganya adalah Clea ini belum dilengkapi remote atau bisa dikoneksi di handphone agar memudahkan settingnya. Tapi selema memakai aku gak ngerasa itu sebuah kendala sih, karena biasanya tinggal pencet tombolnya dan bisa ditinggal, kalua sudah selesai pun otomatis mati sendiri. Untuk indicator udara dan waktu ada lampu LED nya di depan.

Overall ini bisa menjadi pilihan untuk yang mau pake air purifier di rumah, fitur yang dimiliki dan harganya worth it untuk dibeli.

Terimakasih sudah mau baca reviewku kali ini semoga bisa memantabkan pertimbangan dan mencari air purifier. See on my next review. Bye! 


 

 

 



 

Hi, kali ini aku mau share gimana experince aku nyobain 2 sunscreen dari N’PURE. Udah pada tau lah ya ini udah banyak yang review dan ngomongin juga udah ada di wishlistku sejak lama tapi mau checkout nungguin sunscreen yang aku pakai abis. Then, sampe juga nih ditangan. Here we go…

 

N’PURE Cica Beat The Sun SPF 50 PA ++++

    Sunscreen yang diformulasi untuk digunakan sehari-hari mengandung 100% Cica Leaf Water, Chrysanthemum Extract, Chamomilla Extract, and Camellia Sinensis Leaf Extract. SPFnya 50 PA++++ gak tanggung-tanggung bisa dipakai untuk berkegiatan indoor maupun outdoor. Well, dari packaging gak masalah buatku. Ga besar ga kecil juga tapi cocoklah masuk tas buat dibawa traveling. Penggunaanya 2 jari ya shay sesuai anjuran penggunaan sunscreen…

    Jujurly whitecastnya lumayan di awal apalagi aku pakai produknya langsung 2 jari gini tapi kemudian menyerap balik ke warna kulit asli kita tanpa bikin wajah abu-abu. Seperti sunscreen pada umumnya bikin wajah agak oily, menyiasatinya bisa skip moisturizer dan jangan pakai banyak produk skincare terlalu banyak di pagi hari. Sedikit terasa tingling dibagian wajahku yang lagi sensitif tapi diawal aja kemudian hilang, yang aku suka dari sunscreen ini enggak perih dong di pakai dekat area mata, gak bikin peeling juga dipakai dibawah makeup, maupun layering dengan beberapa serum. After feelnya glow lembab sedikit oily, untuk hasil matte menurutku bisa di-set sama Cica Beat The Sun Powder. 

Selama pemakaian untuk aktivitas luar diwajahku yang gerahan agak bikin oily tapi untuk di dalam ruangan apalagi ber-ac ini enak pollll! Kombinasi keduanya bikin hasil wajah kaya fresh dandan gitu padahal engga… Removenya juga gampang dan wudhu friendly setelah sholat bisa reapply lagi. Untuk kenyamanan diwajahku yang lumayan gerahan dari 1-10 aku kasih nilai 7! 

 


 

 

Lanzuuut,

 

N’PURE Cica Beat The Sun Powder SPF 30 PA ++++

 


    Packagingnya tuh gini kecil dan praktis aplikatornya brush, nah produknya udah ada di dalemnya jadi higenis sih menurutku. Oh yaaa setelah aku search tentang produk yang satu ini ternyata tag linenya #SecondShield untuk perlindungan penuh dari sinar matahari. Pantesan kombinasi keduanya tuh bagus banget ‘kaya makeup-an’ ternyata emang penggunaanya boleh barengan hehe. Salut sih sama N’PURE inovasinya keren bikin hybrid sunscreen dengan kandungan fisikal sunscreen Titanium Dioxide dan chemical sunscreen dengan kandungan Ethylhexyl Salicylate & Ethylhexyl Methoxycinnamate, dapat memberikan perlindungan sinar matahari UVA/UVB di dalam brush. Klaimnya dapat membantu menyerap minyak berlebih, meminimalkan tampilan pori-pori, dan set makeup mu dan dalam mengurangi minyak berlebih pada wajah. Diformulasi dengan Natural Cica Leaf Water untuk menenangkan kulit. 


 

    Selama pakai ini ntah kenapa memang sunscreen yang aku apply gak gampang geser dan beneran ngeset, karena ada shadenya macam bedak tabur wajah tuh jadi fresh gak blawus minyakan. Ngerti kaaan. Reapply juga gampang tinggal di brush pelan-pelan di area yang udh mulai oily. Kekuranganya  satu sih menurutku brushnya kurang halus. Menurtku kombinasi keduanya buaguus guys kalo boleh aku kasih nilai 1-10 hmmm 8! Cukup dua produk ini aku udah PD buat pergi-pergi, apalagi di masa pandemic gini harus pakai masker ga perlu makeup full coverage, just sunscreen yang nyaman dan bikin cantic aja cukup!

Sekian, sharing tentang sunscreenku kali ini semoga bermanfaat ya gengs. 

@npureofficial #NPURE

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

ABOUT ME

IMG_2370.JPG
Naila.jpg
I'm Naila a mom of a daughter, reviewr, all time learner, i'd love to share my beauty review and also my life experience. My skin type is dry-sensitive with medium skintone Enjoy!

SUBSCRIBE & FOLLOW

VIEWS

POPULAR POSTS

  • REVIEW AA SKINCARE by Dr. Andreas Solo
  • Review: Pixi Glow Tonic - Toner yang Bikin Cerah
  • Review N’PURE Noni Probiotics Calm Me Down Ampoule & Comfort Me Moisturizer
  • REVIEW N’PURE CICA CLEAR PAD
  • Idea's Journey Againts Weight Faltering, ISK, ADB, dan Alergi Susu Sapi

Advertisement

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

  • September 2022 (2)
  • Juni 2022 (1)
  • April 2022 (1)
  • Januari 2022 (2)
  • Desember 2021 (1)
  • November 2021 (2)
  • Desember 2018 (1)
  • Maret 2017 (1)

Laporkan Penyalahgunaan

  • Home

Popular Posts

  • REVIEW AA SKINCARE by Dr. Andreas Solo
  • Review: Pixi Glow Tonic - Toner yang Bikin Cerah
  • Idea's Journey Againts Weight Faltering, ISK, ADB, dan Alergi Susu Sapi
  • REVIEW SKINTIFIC 5X CERAMIDE BARRIER REPAIR MOISTURE GEL

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template